Cara Mudah Menjadi Orang yang Supel dan Pandai Bersosialisasi
Bismillah.
“Aku ingin
mengasah kemampuan bersosialisasiku…”
Tapi…
Untuk mengasah kemampuan bersosialisasi itu,
Kita harus menguasai teknik percakapan, nada bicara, gestur,
ekspresi …masih banyak yang harus dipelajari.
Di sisi lain…
Ada pula orang
yang sangat pandai dalam bersosialisasi.
Mengapa ?
Apakah mereka
mempelajari dengan sungguh-sungguh kemampuan
bersosialisasi yang saya sebutkan di atas ?
Tentu saja, tidak
demikian.
Orang yang pandai
bersosialisasi, memenuhi apa yang kami sebut ‘persyaratan orang supel’.
Mendiagnosa Kemampuan Bersosialisasi Anda
Mohon maafkan saya,
saya telah menyiapkan sebuah TES DADAKAN untuk anda.
Pertanyaan di
bawah ini adalah untuk mendiagnosa tingkat kemampuan berkomunikasi anda. Maka
dari itu, jawablah dengan jujur dan sebenarnya.
Tapi tenang saja,
soalnya hanya 1 kok.
· *Pertanyaan:
Anda dan teman anda selesai makan siang di sebuah restoran,
kemudian teman anda berkata:
“Hari ini aku
yang traktir ya.”
Setelah itu, apa yang akan anda katakan ?
A. Wah? Makasih ya ^o^)/
B. Ah, gak usah. Nanti ngerepotin ^^;
C. Makasih! Lain kali aku yang traktir deh ^^b
Anda Termasuk Tipe yang Bagaimana?
· *Orang yang memilih jawaban A…
Tipe orang yang menerima
dengan jujur
Jika anda memilih jawaban A, anda adalah tipe orang yang menerima
pemberian orang lain dengan jujur.
Anda tidak menutup-nutupi rasa senang dan sukacita anda saat
seseorang memberikan sesuatu pada anda. Benar, orang lain juga akan merasa
senang jika anda senang dengan pemberian mereka.
Tapi, jika boleh saya jujur, lawan bicara anda akan merasa
bahwa anda adalah orang yang tak tahu
malu.
· *Orang yang memilih jawaban B…
Tipe orang yang pemalu
Rata-rata orang yang memilih jawaban B, adalah orang serius dan
jujur. Tapi saat seseorang memberikan anda sesuatu, anda cenderung menolaknya
dengan halus.
Anda menghormati orang lain, tapi itu terkadang membuat anda
malu dan segan terhadap mereka. Maka dari itu, anda akan merasakan rasa tidak
enak setiap kali orang lain memberikan anda sesuatu.
Hasilnya? Orang akan kehilangan minat terhadap anda, karena
mereka berpikir bahwa anda juga tidak berminat kepada mereka.
· *Orang yang memilih jawaban C…
Tipe orang yang
menerima-dan-memberi
Anda senang melihat minat orang lain pada anda, tapi anda
juga senang membalas perbuatan baik yang mereka beri pada anda.
Orang yang seperti ini, memiliki kemampuan berkomunikasi yang
baik, dan hubungan sosial yang baik pula.
The Power of Take-and-Give
Orang yang pandai bersosialisasi, adalah orang yang menjawab
C, tipe orang yang menerima-dan-memberi.
Untuk orang yang
bertipe”Menerima dengan Jujur”, atau yang menjawab A…
Anda harus sedikit mengoreksi kalimat terimakasih anda.
Alih-alih hanya berterimakasih, tambahkanlah kalimat bahwa
anda sangat mengapresiasi apa yang ia lakukan dan berjanjilah untuk membantunya lain kali ia membutuhkan bantuan.
Itu akan lebih menyenangkan hatinya.
Untuk orang dengan
tipe”Pemalu”, atau yang menjawab B….
Mungkin anda harus sedikit lebih terbuka.
Pada awalnya mungkin anda akan merasa tidak enak hati…
Tapi, bagaimanapun juga anda harus menjaga keseimbangan
antara”menerima”dan”memberi”. Buat mereka berpikir bahwa anda senang dengan apa
yang mereka lakukan untuk anda.
Dasar-Dasar Untuk Pandai Bersosialisasi
Memberi dan menerima….
Tidak terbatas
hanya untuk 'uang'atau 'barang' saja.
Ayo kita memberi
dan menerima untuk 'tenaga' dan 'keramahan' juga!
Jika…
Anda melihat
rekan kerja anda mengacak-acak rambutnya, karena pekerjaannya yang menumpuk…
Anda beri ia
secangkir cappuccino dan katakan, "Saya
lagi nganggur nih. Jadi saya bantuin kamu.”
Atau jika teman
anda sedang patah hati…
Duduk di sampingnya
dan katakan, "Pasti kamu sedih banget ya." Lalu dengarkan ceritanya dengan baik.
Begitupun dengan hubungan senior-junior atau atasan-bawahan.
Jika hari ini atasan
atau senior anda mentraktir anda…
Besok,
Balas kebaikan hati atasan atau senior itu dengan tenaga
atau perbuatan yang membantunya.
Kalau bisa, dua kali lipat!
Jika anda terus membalas kebaikan orang lain dengan cara
seperti itu, mereka pasti membalasnya pula.
Saat itulah, terima apapun yang mereka berikan dengan senang
hati. Namun jangan lupa untuk berjanji membalas kebaikan mereka dalam kalimat
terimakasih anda.
Ingat! Hubungan sosial yang didasari oleh
memberi-dan-menerima, akan tumbuh dengan dalam dan kuat.
Jika saat ini anda berkata,
“Mau nolongin gua gak? Ini berat banget.”
Setelah itu katakanlah,
“Entar siang makan bareng yuk. Gua yang traktir deh.”
Jika anda sudah mahir mengaplikasikannya, selamat.
Rangkuman
Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menjadi orang yang supel dan pandai bersosialisasi.
Jika anda terus melatih semua itu, anda akan menjadi orang
supel level tinggi.
Namun, salah satu yang paling penting adalah,
Membuat orang lain menaruh
minat pada kita, dengan prinsip menerima-dan-memberi.
Demikianlah”Cara Mudah Menjadi Orang yang Supel dan Pandai Bersosialisasi”. Terimakasih telah membaca artikel
ini sampai akhir.
Semoga bermanfaat.
Wassalamu’alaikum.
Terjemahan Bahasa Jepang: panda-ondo.org
cara bersosialisasi,cara menjadi orang yang supel, cara menjadi orang yang ramah, cara agar disukai banyak orang, cara mendapatkan banyak teman, cara menjadi orang ekstrovert, mengubah sifat introvert ke ekstrovert, cara menjadi orang hebat, skill berkomunikasi, skill sosial, social skill, social communication skill, hubungan manusia, human relation skill
0 komentar:
Jika Anda memiliki opini terhadap artikel yang saya tulis: menyanggah, berargumen, menyetujui, dsb., Anda bisa mengirimkannya melalui kotak komentar dibawah ini. Terimakasih.